Cara Membedakan Daging Sapi dan Kambing

Daging, menjadi bahan makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Bisa untuk menu selingan atau sehari-hari karena berbisnis kuliner ini. Pastinya, jangan sampai keliru jenis daging, apalagi daging haram menurut agama! Ada ciri-ciri tertentu yang bisa mengidentifikasikan setiap tekstur dari daging.

Kali ini, kita akan membahas tentang cara membedakan, daging sapi maupun daging kambing. Sehingga kita pintar dalam memilih daging. Kemudian, kita akan tahu kualitas daging dari ciri-ciri yang disebutkan. Dari sini, kita akan jadi konsumen pintar.

Berikut, adalah ciri-ciri atau cara membedakan antara daging sapi dengan daging kambing. Diantaranya?

1. Dilihat dari Warna Daging

Untuk daging sapi, warna daging cenderung pucat, dan berubah menjadi cokelat tua, ketika terkena udara. Jadi, jika menemukan warna ini, masih sehat dan wajar karena dijual di pasaran rata-rata warna itu. Daging kambing, cenderung berwarna merah cerah dan menjadi sedikit ungu jika di suhu ruang.

2. Dilihat dari Tekstur Daging

Dilihat dari tekstur daging, untuk daging sapi lebih kenyal dan seratnya kecil, jarang, sehingga cenderung cepat empuk. Sedangkan daging kambing, lebih kasar dalam hal tekstur, dan serat daging lebih tebal. Jadi, menunggu waktu lama agar empuk.

3. Dilihat dari Lemak

Bisa dibilang, aspek ini paling mencolok. Dipastikan, lemak 2 hewan ini. Daging sapi, memiliki garis putih yang panjang berupa lemak, sedangkan daging kambing tidak mempunyai hal itu. Daging sapi memiliki lemak lebih sedikit daripada daging kambing, itu saja.

4. Dilihat dari Aroma Daging

Aroma daging sapi, tidak terlalu khas dan kuat, sehingga lebih amis. Sedangkan, daging kambing memiliki aroma yang kuat dan khas. Hal ini, disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi oleh si kambing, yaitu rumput. Zat phytol dari klorofil rumput, memproduksi aroma yang kuat dan menyengat.

5. Dilihat dari Rasa Daging

Daging sapi, lebih lembut dalam hal rasa, lebih manis, lebih berlemak, dan berat. Sedangkan, rasa dari daging kambing sendiri, lebih kuat dan gurih. Bau khas, dari daging kambing juga mempengaruhi rasa. Daging sapi, cenderung lebih keras.

Manfaat Daging Merah

Daging merah, maksudnya adalah daging sapi maupun kambing. Dan ternyata, 2 jenis daging ini memiliki manfaat tersendiri bagi tubuh. Dengan catatan, mengonsumsi daging dengan jumlah yang pas. Agar tidak berlebihan, dan malah menimbulkan penyakit.

Daging merah, mengandung nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan, termasuk zat besi, vitamin B-12, dan seng. Daging dan susu, merupakan sumber utama vitamin B-12. Daging merah juga kaya akan nutrisi creatine dan carnosine.

Orang yang kurang mengonsumsi daging, biasanya sering kali kekurangan nutrisi, dan berpotensi memengaruhi fungsi otot serta otak. Zat besi heme, ada di daging merah yang belum tentu ditemukan di daging lain. Daging merah, juga menghasilkan protein lengkap.

Tentang Daging Merah

Daging merah, dikenal kaya akan zat besi, dengan sumber zat besi yang sangat baik terutama zat besi heme. Daging merah, juga mengandung protein lengkap berupa sembilan asam amino esensial. Semua asam amino juga ada disini, sehingga bisa memperbaiki dan membangun otot dengan baik.

Daging merah, bisa menjadi sumber seng yang baik. Tubuh, membutuhkan seng untuk membangun massa otot, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mendukung otak agar sehat. Jadi, dipastikan daging kambing dan sapi baik bagi tubuh, jika dibatasi berdasarkan batas normal.

Itulah, cara membedakan antara daging kambing maupun sapi. Semoga bermanfaat!