Tompel di Wajah – Tompel merupakan salah satu tanda lahir yang muncul sejak bayi lahir atau beberapa waktu setelah lahir. Tanda lahir satu ini identik dengan bercak hiperpigmentasi atau warna kulit yang muncul lebih gelap dibandingkan warna kulit sekitar.
Seperti tanda lahir lainnya, tompel umumnya tidak berbahaya dan dapat hilang seiring perkembangan bayi. Akan tetapi, ada juga kondisi di mana tompel tidak bisa hilang meskipun bayi sudah beranjak dewasa.
Jika tompel terletak di area tertutup seperti paha atau punggung, mungkin hal tersebut tidak menjadi masalah. Namun jika tompel muncul di area wajah, rasanya akan kurang nyaman. Pasalnya Anda mungkin akan merasa kurang percaya diri karena adanya tompel tersebut.
Mengenal Apa Itu Tompel
Tompel adalah bercak berwarna merah gelap atau kebiru-biruan yang muncul pada kulit bayi seperti paha, punggung, bahkan hingga wajah. Pada umumnya, tompel termasuk tanda lahir yang muncul saat bayi lahir. Namun ternyata ada juga tompel yang muncul setelah kelahiran meskipun potensinya berkurang seiring usia yang bertambah.
Sebenarnya tompel termasuk salah satu jenis tahi lalat namun ukurannya lebih besar. Tompel bisa muncul karena sekumpulan sel berpigmen di kulit. Dalam beberapa kasus, ada tompel yang memudar atau mengecil seiring bertambahnya usia. Namun tidak jarang juga yang akhirnya semakin berkembang bahkan hingga ditumbuhi dengan bulu.
Salah satu jenis tompel yang sering muncul pada bayi adalah bercak mongol atau mongolian spot. Bercak pada mongolian spot berwarna biru atau abu kebiruan. Jika dilihat sekilas, bercak ini seperti memar namun tidak dapat hilang selama beberapa hari sejak kemunculannya.
Penyebab Tompel
Tompel bisa terjadi karena melanosit (sel penghasil melanin yang memberi warna pada kulit) terperangkap di dalam lapisan kulit dermis (lapisan kulit dalam). Hal tersebut terjadi sejak bayi berada dalam kandungan.
Karena melanosit terperangkap dan tidak mencapai lapisan kulit luar atau epidermis maka munculah bercak di bawah kulit yang dikenal dengan tompel.
Belum ditemukan secara pasti apa yang menyebabkan melanosit terperangkap di kulit dermis. Namun berdasarkan penelitian, tompel terutama jenis mongolian spot sering terjadi pada pemilik warna kulit gelap seperti ras Afrika dan Asia.
Gejala Tompel
Secara umum, ada beberapa gejala yang menandakan itu adalah tompel yaitu sebagai berikut:
- Bercak yang rata dengan permukaan kulit normal saat diraba.
- Berwarna biru sedikit keabu-abuan untuk mongolian spot. Namun ada juga yang warnanya hitam.
- Terjadi di daerah paha, pantat, punggung, ataupun wajah. Namun juga bisa dibagian tubuh lain.
- Memiliki ukuran antara 2-8 sentimeter. Meskipun pada beberapa kasus, ada juga tompel yang lebih lebar.
- Muncul saat bayi baru lahir atau seminggu setelah bayi lahir.
- Bentuk bercak tompel tidak beraturan.
- Bercak tidak dapat hilang hanya dalam waktu hitungan hari.
Faktor Risiko
Penyebab munculnya tompel pada kulit wajah belum diketahui. Jadi faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan munculnya tanda lahir tersebut juga belum diketahui. Akibatnya sulit untuk Anda mencegah munculnya tanda lahir berupa tompel.
Meskipun belum diketahui secara pasti mengenai faktor risiko munculnya tompel, namun tompel ini lebih sering ditemukan pada ras Mongoloid, terutama untuk bercak mongol. Ras Mongoloid seperti Asia Timur, Eskimo, Mikronesia, Polinesia, dan Indonesia.
Cara Menghilangkan Tompel di Wajah
Tompel maupun mongolian spot bukan termasuk lesi kanker ataupun prakanker, jadi tidak termasuk berbahaya. Tompel yang berada di pantat, paha, maupun punggung biasanya akan dibiarkan begitu saja. Namun jika berada di wajah, tompel harus dihilangkan karena bisa mengganggu penampilan dan kepercayaan diri.
Cara yang dilakukan untuk menghilangkan tompel ada tiga yaitu menggunakan obat-obatan dari dokter, melakukan terapi laser, dan terakhir adalah tindakan operasi. Jenis pengobatan yang dilakukan sesuai dengan kondisi serta lokasi tompel. Jadi harus dilakukan konsultasi dan pemeriksaan mendalam untuk mendapatkan metode yang tepat.
Sedangkan untuk tindakan yang bisa Anda lakukan sendiri yaitu selalu menjaga kulit wajah dengan pelembap dan juga sunscreen. Pelembap merupakan produk yang bisa menghidrasi kulit sehingga tidak kering. Sedangkan sunscreen bisa melindungi kulit dari efek buruk sinar UV.
Selain pelembap dan sunscreen, ada beberapa hal penting yang perlu Anda lakukan seperti minum air putih yang cukup, istirahat yang cukup, hindari stres dan kelelahan, makan makanan bergizi serta sayur dan buah. Jangan lupa juga untuk berolahraga.
Itulah pembahasan mengenai tompel di wajah. Segera konsultasikan dengan dokter kulit apabila tompel di wajah dirasa cukup mengganggu. Pasalnya adanya tompel memang bisa menurunkan kepercayaan diri seseorang.
Ingin produk/website Anda kami ulas? Silahkan klik tombol dibawah ini