Saat orang sakit hati, maka tidak gampang begitu saja untuk menyembuhkannya. Bahkan ada yang tidak bisa disembuhkan seumur hidup karena dari pengalaman yang ia dapat. Siapa tahu pahit, dan lebih berat dari kebanyakan orang. Pastinya, setiap orang punya lukanya masing-masing.
Tinggal penyembuhannya bagaimana, dan mau tidak disembuhkan? Kalau tidak mau yah percuma, dan gawat. Karena dari situlah, muncul penyakit hati yang tak selesai-selesai. Barangkali masih ada kesempatan untuk menyembuhkan hati jika ingin?
Saat mendapatkan sesuatu yang dirasa membuat sakit hati, maka kita perlu merenungkan hal itu, apakah perlu untuk dimasukkan ke hati apa tidak. Misal, mengalami gejolak masa lalu yang bertubi-tubi, semua hal terbengkalai dengan sejadi-jadinya, itu membuat kita perlu merenung.
Apa yang sudah terjadi, dan hal apa yang tidak diperlukan untuk sakit hati didalamnya. Agar tidak berlarut-larut dalam masalah tersebut dan bisa move on dengan kegiatan lain, yang pengalamannya lebih baru dan menyenangkan. Siapa tahu, dari situ kamu akan tersembuhkan.
2. Jauhi sosial media
Kadang, jauhi sosial media itu perlu untuk sementara waktu. Bagi yang memang ingin berpikir jernih maupun tidak. Teknologi, membuat kita toxic, dan menambah sakit hati, karena lihat dari postingan dan lain-lain. Dengan bagusnya media sosial, mereka menyembunyikan hal sulit yang ia rasa.
Kamu semakin stress dengan postingan orang lain, tanpa coba untuk mengevaluasi diri dengan apa yang terjadi. Main sosmed sewajarnya bisa, tetapi jika dirasa itu merugikan diri sendiri yang tak bisa move on, maka lakukan ini.
Jangan gampang berpikir negatif, tapi cobalah untuk berpikir positif. Atur diri agar terhindar dari pikiran negatif, kemudian lakukan relaksasi, meditasi, dan olahraga Yoga mungkin, yang mana bisa menenangkan hati dalam pikiran.
Mindful, memang disetting untuk berpikir di jaman sekarang, tanpa melihat masa lalu. Hal itu didasarkan pada masa sekarang yang berjalan dan perlu diperjuangkan. Kejadian sekarang perlu diperbaiki, jika masa lalu ada kesalahan, dan kebahagiaan perlu diraih.
4. Bantu orang lain
Saat kita membantu orang lain, maka kita ada rasa lega, dan bisa menenangkan hati. Membantu orang lain bisa berpikir positif, yang mana kita akan terbantu untuk move on dan menyembuhkan luka lama dengan cepat. Titik poin pada kita, mau sembuh atau tidak.
Mengetahui orang baru, berkomunikasi dengan orang baru, mempertemukan kamu ke hal-hal yang baru juga. Hidupmu akan berwarna, dan tak terasa kamu lupa akan masa lalu yang menyakitkan. Memang masa lalu tidak bisa dilupakan, tapi kita bisa terima sehingga bisa menyembuhkannya dengan mudah.
5. Mengenali diri sendiri lebih dalam
Kadang kita tidak pernah berpikir, sudahkah kita mengenal diri sendiri? Jika belum, silahkan kita butuh waktu untuk mengenal lebih dalam mengenai diri sendiri. Kenali kelemahan dan kelebihan diri. Apa kesalahan masa lalu yang pernah kamu lakukan dan bagaimana cara mengevaluasinya?
Kemudian, kita harus tanya pada diri, apakah sudah benar dalam hidup, dan jika belum bagaimana cara mengubahnya lebih baik. Apa hal sakit hati yang harus diterima? Saat tahu, maka kita pasti bisa memilahnya untuk cepat move on dalam menyembuhkan luka.
Cara penyembuhan lain juga bisa dengan berolahraga, terapi, selfcompassion, menyesal di masa lalu untuk bisa kuat. Jadi itulah penjelasan mengenai bagaimana cara hati dalam menyembuhkan luka yang terdalam, walaupun pada akhirnya kita tidak bisa melupakan luka itu.
