Dibandingkan dengan produk pinjaman tanpa agunan atau KTA, pada dasarnya pinjaman BPKB mobil lebih mudah untuk didapatkan, karena syaratnya tidak ribet, asalkan memiliki BPKB kendaraan pada hari itu juga bisa langsung dicairkan, sehingga cocok untuk masyarakat yang membutuhkan dana darurat. Masalah keuangan termasuk hal yang cukup krusial dan bisa terjadi pada siapa saja tanpa terkecuali, khususnya masyarakat dengan tingkat ekonomi menengah ke bawah.
Salah satu solusi untuk terlepas dari permasalahan tersebut biasanya adalah dengan ambil produk pinjaman atau kredit. Apalagi di Indonesia sendiri jika dilihat juga cukup banyak pilihan lembaga penerbit produk pinjaman ini, mulai dari bank sampai dengan non bank semuanya ada. Namun sebagai calon debitur yang cerdas pastikan bahwa kawan cantik tetap berhati-hati karena tidak semua produk tersebut dijamin aman, tidak sedikit diantaranya yang bermasalah.
Di dalam apply atau pengambilan pinjaman BPKB mobil ini juga wajib tahu, bahwa selain harus membayar hutang pokok, sebenarnya juga ada beberapa biaya lain yang timbul dari kredit ini, tentunya wajib untuk kawan cantik bayarkan, antara lain:
Beban bunga
Beban bunga ini sifatnya pasti, jenis bunganya sendiri berbeda-beda tergantung dengan kebijakan masing-masing bank. Prosentasenya sendiri ada yang kecil, namun juga tidak jarang yang membebankan bunga tergolong besar, sehingga kawan cantik harus berhati-hati, selektif memilih agar tidak sampai kena bunga yang besar, tentu akan membuat proses pembayaran hutang ini nantinya terasa lebih besar jika bunganya tinggi. Sebaiknya lakukan survey terlebih dahulu dengan membanding-bandingkan antara satu lembaga penerbit pinjaman dengan yang lainnya.
Pada awal pengajuan kredit atau pinjaman tersebut nantinya akan dikenai dengan biaya provisi, yaitu debitur diminta untuk membayarkan uang mulai dari 1 hingga 3,5 persen dari uang pinjaman yang diberikan, langsung dipotong dari uang pinjaman tersebut, itulah mengapa jumlah yang diberikan tidak penuh atau sama. Hati-hati karena dalam pengurusannya ada yang membebankan biaya administrasi atau provisi yang besar.
Biaya dimuka
Biaya ini harus dibayarkan di luar uang cicilan, umumnya pihak bank juga memiliki ketentuan yang berbeda-beda terkait dengan biaya yang dibebankan. Biaya dimuka pada produk kredit tanpa agunan atau KTA relatif lebih mahal jika dibandingkan dengan kredit multiguna atau berjaminan, pada kredit multiguna sendiri nilainya sekitar 1 persen dari jumlah kredit yang didapatkan.
Biaya pinalti
Sering kali mungkin kawan cantik sudah mendengar tentang istilah biaya pinalti, namun sebenarnya apakah itu? Biaya pinalti ini adalah jenis biaya yang akan dikenakan kepada debitur jika seandainya pelunasan hutang dilakukan lebih cepat dari jangka waktu yang sudah disepakati dengan pihak bank. Karena akan berhubungan dengan pengurusan administrasi nantinya, maka akan dikenai dengan denda pinalti, jumlahnya juga tergantung kebijakan dari masing-masing bank.
Biaya asuransi
sebagai bentuk keamanan bersama baik itu bank maupun debitur, maka barang jaminan atau agunan ini nantinya akan diasuransikan, yaitu selama jangka waktu pinjaman atau tenor, jadi jika sewaktu-waktu mobil kawan cantik rusak karena kecelakaan ataupun juga hilang, maka akan mendapatkan uang pertanggungjawaban dari perusahaan asuransi, jatuhnya akan lebih aman.
Biaya denda
Denda ini akan muncul jika seandainya nasabah melakukan pembayaran melebihi jatuh tempo yang diberikan setiap bulannya, semakin sering mengalami keterlambatan pembayaran bahkan mungkin juga sampai menunggak beberapa bulan, secara otomatis nantinya akan dikenai dengan denda, bahkan bisa saja denda yang diberikan sangat besar. Untuk itu selalu disiplin dalam melakukan kewajiban pembayaran cicilan tepat pada waktunya, agar tidak membengkak akibat denda.
Pertimbangkan lagi jika ingin ambil pinjaman BPKB mobil dengan berbagai biaya yang dibebankan tersebut. Pilih yang sudah pasti aman saja hanya dari Moladin Finance Indonesia, karena beban biayanya paling kompetitif dibandingkan yang lain. Masyarakat juga diberikan kemudahan dalam mengajukan pinjaman atau apply produknya, yaitu cukup apply secara online langsung ke website resmi Moladin Finance Indonesia, bawa KTP, KK dan BPKB.
