Kawan cantik yang bekerja di bidang IT dan programming pasti tidak asing dengan istilah user flow. User flow, istilah yang sering didengar, tetapi sebagian besar dari kita tidak tahu artinya secara lanjut. User Flow menjadi nilai penting dalam mengembangkan produk. Dari sini, pebisnis bisa melakukan analisa mengenai laku atau potensialnya suatu produk yang dijual kepada masyarakat.
User flow, ternyata sangat penting bagi Start Up juga, mengingat walaupun masih baru, setidaknya langkah pertama sudah strategis dan terarah. Agar kelanjutannya tidak terlalu rugi maksimal, atau meleset sedikit di luar ekspektasi.
Pengertian User Flow
Apa itu user flow? User flow adalah langkah-langkah yang dilakukan oleh seorang pebisnis atau perusahaan dengan ditandai berupa pembuatan alur, dari titik awal hingga akhir. Langkah-langkah tersebut berupa tindakan. Langkah tersebut, akan dievaluasi melalui bentuk diagram.
Jenis dari diagram user flow macam-macam, ada :
1. Task Flow
Diagram ini, biasa digunakan untuk menggambarkan satu pekerjaan dengan satu tujuan. Di diagaram ini, menjelaskan langkah-langkah apa saja yang akan diambil dalam mencapai satu tujuan tersebut.
2. Wire Flow
Ini merupakan kombinasi antara diagram dengan wireframe. Berisikan alur atau langkah kerja dan dilengkapi dengan bentuk antarmuka aplikasi atau website.
3. User Flow
Diagram ini memiliki bentuk yang lengkap, dan paling lengkap, dimana menampilkan perjalanan user dari titik masuk hingga ke titik akhir, dan menampilkan pilihan yang bisa dipilih oleh pengguna.
Cara Meningkatkan User Flow
Cara meningkatkan user flow, diantaranya:
1. Menampilkan informasi yang dibutuhkan pengguna
Kata kunci dalam cara meningkatkan user flow adalah dengan menampilkan informasi yang dibutuhkan oleh pengguna. Tampilan informasi tersebut harus di waktu yang tepat agar sesuai target. Pengusaha harus tahu jumlah minimal informasi yang perlu ditampilkan dalam mengurangi jumlah klik yang ada.
2. Perjelas dengan diagram dan visualisasi alur yang tepat
Ternyata, kita perlu memberikan flow diagram dan visualisasinya yang bagus, mudah diterima maupun dipahami oleh pengguna. Karena dengan begitu, pengguna akan melakukan tindakan sesuai apa yang pengusaha inginkan. Jelaskan secara detail per langkah-langkahnya.
Manfaat Diagram Flow
Berikut adalah manfaat dari diagram flow:
1. Bisa komunikasi dengan pengguna
Dengan adanya diagram flow, membuat kita gampang berkomunikasi dengan pengguna lewat diagram. Kita bisa menjelaskan alur user saat dalam menggunakan produk dengan melalui user flow. Diagram memang identik dengan mudah dipahami oleh siapa pun.
2. Bisa untuk dokumentasi
Sebelum desain produk selesai, kita perlu yang namanya diskusi dulu agar bisa menciptakan perubahan dan kemudahan pengguna dalam menggunakan produk. Hal tersebut diharapkan membawa perubahan bagi bisnis kelak, dan kualitas ke pengguna.
3. Bisa fokus pada user, dalam hal pelayanan
Seorang pebisnis, harus mempertimbangkan kualitas apa yang diberikan ke pengguna, salah satunya perlu mempertimbangkan yang namanya keinginan, ekspektasi, dan hal lain dari pengguna. Hal tersebut akan menjaga user experience, serta membuat pengguna jadi nyaman dengan produk yang ada.
4. Untuk menggambarkan sistem
Fungsi dari diagram flow adalah bisa menggambarkan sistem dengan baik. Anggap saja, diagram tersebut sebagai suatu jaringan yang fungsional. Dan dari jaringan tersebut, pastinya ada komponen-komponen yang dihubungkan satu sama lain. Dari situ, pengguna bisa memahami dari diagram yang ada.
5. Sebagai model
Maksudnya adalah, dengan adanya diagram flow bisa jadi model yang baru. Kita bisa menekankan sistem tertentu, yang mana untuk melihat bagian yang lebih detail. Bagian penting tersebut bisa menjadi acuan dalam merancang sebuah model.
Dengan adanya user flow, kamu selaku pebisnis atau start up bisa melangkah dengan maksimal, dengan catatan sistematis.
Ingin produk/website Anda kami ulas? Silahkan klik tombol dibawah ini